Wednesday 25 April 2012

Feeling Dalam Bermusik


           Kebanyakan para pemain musik sekarang ini jarang yang bisa bermain musik dengan feeling, maksudnya orang tersebut harus mengetahui setiap kunci yang akan dia mainkan. Setiap pemusik harus punya feeling dalam bermain musik, agar jika terjadi perpindahan kunci anda tidak menjadi repot. Jika seseorang bermain lagu yang belum pernah anda denger, buatlah perkiraan nada yang biasanya anda dengar dan setidaknya kunci yang anda akan mainkan mengarah ke perpustakaan musik di otak anda.
           Banyak dari para pemusik yang masih belum paham tentang bermain feeling dalam bermusik. Mereka selalu bermain paten (mengikuti kunci yang ada di buku dan semacamnya). Bermain overtune dan menyesuaikan suara sang vokalis juga menjadi masalah buat mereka, karena dasar bermusiknya belum kuat dalam perasaan dia mengikuti setiap nada yang dilantunkan sang vokalis.
           Musik bukan untuk dihafal, tapi untuk dihayati atau diolah di dalam hati. Setiap musik yang biasa kita dengar juga berpengaruh terhadap psikologis si pendengar tersebut. Jika anda ingin bermain feeling pada saat anda mamainkan sebuah lagu, ikuti setiap petunjuk saya di bawah ini.

  1. Hal yang harus anda perhatikan dalam bermain feeling adalah ketajaman pendengaran anda, juga sebagai dasar kemana arah kunci yang pastinya akan dituju.
  2. Jika anda mendengarkan suatu lagu, selalu perhatikan suara bass, karena suara gitar bass menjadi suatu perubahan kunci yang jelas terdengar.
  3. Cobalah anda mengikuti setiap perpindahan kunci dalam lagu yang anda dengar, usahakan lagu yang anda dengar adalah lagu yang belum pernah anda dengar sebelumnya.
  4. Pastikan di pikiran anda selalu mengingat setiap perpindahan kunci yang ada, misalnya dari kunci G jika musik itu beraliran slow, kuncinya pasti ke minor entah Bm,Em dan Am. Tapi jika berirama riang biasanya ke nada yang mayor juga, seperti kunci C dan D.
  5. Belajar tiap anda mendengarkan musik tanpa alat musik, sambil menebak kunci yang di mainkan di lagu tersebut dalam Kunci Cmayor. Kenapa Cmayor???? karena kunci C tidak memiliki kres(#) dan mol(b).
  6. Simpan dipikiran anda setiap kunci dari lagu yang anda dengar tadi dalam kunci C. Jika di kunci C suara vokal anda merasa ketinggian atau kerendahan, ubah nada dasarnya menjadi sesuai dengan vokal anda.
  7. Jika anda tidak mengerti cara manurunkan atau menaikan nada dasar, baca di Teori Dasar Diatonis
  8. Pelajari hingga anda menjadi paham dan mengerti dalam mamainkan musik, apalagi jika anda bermain dengan orang-orang yang sudah jago. Setidaknya anda tidak begitu malu bermain musik dengan mereka. 
          Semua hal yang sudah saya tulis ini merupakan pengalaman saya ketika saya kecil, mendengar lagu-lagu jadul yang kental dengan perpindahan nada yang tajam membuat saya menjadi penasaran. Apalagi dengan perkembangan musik sekarang ini, banyaka perpindahan nada baru yang menjadi glosarium di pikiran saya.
Semoga artikel ini bermanfaat buat anda para pemusik yang otodidak dan juga yang mengikuti sekolah musik. God Bless U All....

0 comments:

Post a Comment