Gitar akustik adalah jenis gitar dimana suara yang dihasilkan berasal dari getaran senar gitar yang dialirkan melalui sadel dan jembatan tempat pengikat senar ke dalam ruang suara. Suara di dalam ruang suara ini akan beresonansi
terhadap kayu badan gitar. Jenis dan kualitas kayu serta jenis senar
yang digunakan akan memengaruhi suara yang dihasilkan oleh gitar
akustik.
Karateristik
- Suara senar diperkuat oleh bagian resonansi.
- Gitar akustik memiliki enam senar. Namun beberapa gitar memiliki tujuh senar atau lebih.
- Beberapa gitar menggunakan senar yang terbuat dari nilon dan yang lainnya terbuat dari baja. Gitar yang menggunakan senar nilon sering pula di sebut sebagai gitar klasik
- Seluruh bagian gitar terbuat dari kayu. Hal ini tentunya membuat suara gitar menjadi lebih kuat dan lebih baik.
- Setiap gitar rata-rata memiliki setelan nada yang berbeda. Hal ini
bergantung kepada penggunaan gitar serta keinginan oleh pengguna gitar
itu.
Nada yang paling umum digunakan adalah: E-B-G-D-A-E
Senar Notasi Saintis Notasi Umum Frekuensi Pertama E4 e' 329.63 Hz Kedua B3 b 246.94 Hz Ketiga G3 g 196.00 Hz Keempat D3 d 146.83 Hz Kelima A2 A 110 Hz Keenam E2 E 82.41 Hz
Apabila senar ditekan pada bagian frets, maka akan menghasilkan nada yang berbeda - beda.
- "Headstock" (kepala) (1)
- "Nut" (2)
- Alat Pemutar (3)
- Frets (4)
- "Neck" (Leher) (7)
- Heel (Penghubung) (8)
- Badan Gitar (9)
- "Bridge" (12)
- Bagian Belakang (14)
- "Soundboard" (Bagian Penghasil Suara / kotak resonansi) (15)
- Bagian Sisi (Samping) (16)
- Lubang suara (17)
- Senar (18)
- "Saddle" (19)
- "Fretboard" (Fingerboard) (20)
0 comments:
Post a Comment